Trending masalah Ganjar Pranowo, Wakil presiden Peringatkan supaya Bantuan Baznas Tidak Dihubungkan dengan Partai politik

Trending masalah Ganjar Pranowo, Wakil presiden Peringatkan supaya Bantuan Baznas Tidak Dihubungkan dengan Partai politik

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengingati supaya bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) tidak dihubungkan dengan parpol tertentu. Awalnya sempat trending dikabarkan photo dari account sosial media Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo memberikan bantuan perbaikan rumah dari Baznas ke beberapa kader PDIP di Semarang.

“Saya anggap semestinya permasalahan Baznas itu tidak dihubungkan dengan kepartaian, masih tetap dengan kemustahikkan, siapakah yang memiliki hak (mendapatkan bantuan) itu,” kata Wakil presiden Ma’ruf Amin di Cianjur, Jawa Barat.

Dia menyebutkan mereka yang menerima punyai hak untuk mendapat bantuan Baznas apa saja partainya. “Saya anggap tidak ada permasalahan. Saya anggap tidak dipolitisasi bantuan Baznas,” ungkapkan Wakil presiden.

Wakil presiden menyebutkan Baznas telah mempunyai ketentuan ke siapa bantuan diberikan. “Baznas telah mempunyai ketentuan untuk memberi bantuan pada mereka yang mustahik, yang pantas ditolong, memiliki bentuk konsumtif atau memiliki bentuk pemulihan rumah dan pasti realisasinya bekerjasama dengan pemerintahan daerah,” lebih Wakil presiden.

Walau demikian, Wakil presiden pahami jika bantuan Baznas dihubungkan dengan partai tertentu.

“Jika misalkan mendapat (bantuan) itu, tentu berkaitan dengan affiliate kepartaian, partai tentu ada, partai ini partai itu, tetapi Baznas untuk orang yang ingin ditolong tanpa menyaksikan background partainya apa,” tegas Wakil presiden.

Dalam photo yang trending di sosial media terlihat Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo membagi peristiwa penyerahan bantuan secara simbolik ke kader PDIP di account media sosialnya dalam rencana menyongsong HUT ke-50 PDIP. Tetapi, upload pada 30 Desember 2022 itu tidak berada di account Ganjar.

Dalam upload itu kelihatan Ganjar memberikan papan tertulis nominal bantuan Rp20 juta dan tercatat bantuan datang dari Baznas.

Terakhir Ganjar menjelaskan bantuan dana perbaikan rumah Rp20 juta ke sebagian orang kader PDIP di Jawa tengah ditarik. Ganjar mengetahui jika ada beberapa pihak yang tidak sepakat dengan keterkaitan Baznas. Status bantuan itu, belum juga dicairkan sampai sekarang ini. Dana akan diarahkan untuk menolong masyarakat lainnya.

Ganjar akui dianya baru ketahui jika Baznas ikut datang di lokasi bantuan dan mereka punya niat menolong dengan nominal Rp20 juta. Nominal itu, menurut Ganjar, kurang, karena akan dipakai untuk pembangunan.

Dia akui akan tutup kekurangan itu dengan memberi bantuan tambahan.

Dan Ketua Baznas Jawa tengah Ahmad Daroji menjelaskan rumor Ganjar manfaatkan dana Baznas ini digaungkan oleh beberapa orang yang tidak menyenangi politisi PDIP itu.

 

About admin

Check Also

DPR Meminta Pemerintahan Check Ulangi Ijin Meikarta yang Merugikan Banyak Customer

DPR Meminta Pemerintahan Check Ulangi Ijin Meikarta yang Merugikan Banyak Customer Anggota Komisi VI Dewan …