Pembunuhan Berantai, Polisi Susuri Waktu Kematian Halimah Istri Wowon yang Meninggal Dibunuh

Pembunuhan Berantai, Polisi Susuri Waktu Kematian Halimah Istri Wowon yang Meninggal Dibunuh

Kasus pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur Jawa Barat terus dipelajari kepolisian. Bukti terkini berkaitan kematian dari istri Wowon yang namanya Halimah. Ia disebutkan meninggal dibunuh oleh Solihin alias Duloh yang mitra in crime dari Wowon.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo menjelaskan, penyidik Ditresreskrimum Polda Metro Jaya bersama tim pakar interkolaborasi masih kerja mengumpukan bukti-bukti untuk memeriksa waktu kematian beberapa korban.

Info yang diterima penyidik, korban namanya Halimah wafat semenjak 2016 lalu.

“Sementara info pelaku seperti hal itu (Halimah wafat pada 2016) yang dikatakan ke penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya,” kata Trunoyudo dalam penjelasannya,

Trunoyudo menjelaskan, proses pengecekan sedang berjalan. Salah satunya yang dikeduknya pasti waktu kematian korban Halimah.

“Masih juga dalam pengecekan oleh penyidik berkaitan hal itu, pada info pelaku yang didapatkan oleh penyidik,” tutur ia.

Sekitar 9 orang meninggal pada tangan pembunuh berantai Wowon Cs di Cianjur dan Bekasi, Jawa Barat. Mereka dilakukan mati dengan dicekik sampai diracun, bahkan juga diselinapkan jasadnya dalam lubang.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga sampaikan, beberapa pelaku yaitu Wowon Erawan alias AKI (60), Solihin alias Duloh (60), dan M Dede Solehuddin (36), mempunyai peranan masing-masing dalam serangkaian pembunuhan itu. Di Cianjur, beberapa korban meninggal dicekik saat sebelum ditempatkan ke lubang yang telah dipersiapkan.

“Dicekik dahulu, mati, baru dimasukin lubang,” papar Indra ke reporter,

Punyai 6 Istri, 3 Meninggal Dibunuh

Wowon mempunyai enam istri dengan 3 salah satunya meninggal dibunuh, yaitu Wiwin, Halimah, dan Ai Maimunah (40). Sementara korban yang lain yaitu Noneng yang disebut ibu dari Wiwin, Bayu (2) sebagai anak dari Wowon, dan wanita atas nama Farida.

“Peranannya Wowon itu mengantar beberapa korban. Tetapi untuk Farida kan masih kami pelajari kembali. Tetapi untuk rerata korban itu yang mengantar Wowon, yang di TKP sini ya, yang rumah di Ciranjang, seperti Noneng,” terang ia.

“Noneng itu yang mengantar ke tempat tinggalnya Duloh itu Wowon. Sesudah dibunuh, pada malam yang sama dengan, Wowon mengantar Wiwin ke rumah Duloh lalu dibunuh. Pada malam yang serupa,” ikat Indra.

Selanjutnya korban meninggal di Bekasi diketemukan pada keadaan diracun, yaitu Ai Maimunah sebagai istri siri Wowon, Ridwan Abdul Muiz (20) sebagai anak mantan suami Maimunah, dan M Riswandi (16) sebagai anak.

Paling akhir ada korban atas nama Siti, Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang dibunuh Noneng atas perintah Wowon. Saat itu, Siti minta kembali hartanya selesai dijanjikannya bisa berlipat-lipat.

Wowon juga menipu Siti jika hasil penggandaan uang itu bisa diambil di Mataram. Siti juga pergi bersama Noneng, tetapi di tengah-tengah jalan justru dibunuh dengan didorong ke laut di Surabaya.

Kasus Pembunuh Berantai Wowon Cs, Polisi Membuka Posko Aduan di Cianjur

Polisi masih menginvestigasi ada kekuatan korban ingin terdakwa dalam rangkaian kasus pembunuh berantai didalangi Wowon Erawan alias AKI; Solihin alias Duloh; dan M Dede Solehuddin.

Kapolres Cianjur, Kombes Pol, Doni Hermawan sampaikan usaha untuk menginvestigasi kasus ini satu diantaranya dengan buka posko untuk menampung warga yang jika berasa jadi korban kejahatan mereka.

“Kita telah membuka posko aduan, jika ada yang berasa kehilangan keluarga atau famili,” kata Doni saat diverifikasi,

Walau begitu, Posko yang dibuka oleh Polda Metro Jaya bekerja bersama dengan Polres Cianjur sampai ini hari tidak ada warga yang ikut menyampaikan atau melapor sempat jadi korban.

“Tetapi sampai saat ini belum (tidak ada yang melapor),” sebut Doni.

Adapun berkaitan dengan proses penyelidikan, Doni malas untuk memberi komentar karena proses itu diatasi oleh Polda Metro Jaya yang mempunyai wewenang.

“Iya kita cuma backup personel, dan penangannya semua di Polda Metro untuk aktivitasnya . Maka semuanya yang beri launching, dari Polda Metro ya,” terangnya.

 

About admin

Check Also

DPR Meminta Pemerintahan Check Ulangi Ijin Meikarta yang Merugikan Banyak Customer

DPR Meminta Pemerintahan Check Ulangi Ijin Meikarta yang Merugikan Banyak Customer Anggota Komisi VI Dewan …